Usai Dibujuk Wakapolres Pemilik Ulayat Akhirnya Buka Palang Jalan Kantor Dinas Perikanan Merauke

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hidayatillah

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE - Wakapolres Merauke, Kompol Leonardo Yoga berhasil meluluhkan hati warga yang mengaku sebagai pemilik ulayat kantor Dinas Perikanan Kabupaten Merauke, Papua, Rabu (10/11/2021).

Awalnya pemilik ulayat itu bersikukuh tetap melakukan pemalangan jalan menuju Kantor Dinas Perikanan Merauke dan Pabuhan Perikanan Merauke. Palang tidak akan dibuka jika bupati Merauke dan kepala dinas perikanan tidak datang ke TKP. 

• Ketua Adat Suku Kamoro, Gery Okoare: Hari Pahlawan Tak Bisa Diukur Dengan Uang

Masyarakat ulayat memasang kayu, batang pisang, dan spanduk bertuliskan "Dinas perikanan Merauke setop baku tipu sudah segera kembalikan yang kau rampas dan kuasai selama 11 tahun" dan lain-lain.

Kasat Polair dan Kasat Intelkam awalnya sudah membujuk masyarakat untuk membuka palang jalan, namun masyarakat ulayat masih tidak menyetujui. 

"Janji Bupati di Gedung Negara, beliau kasih tahu akan pergi ke Jayapura 3 hari kemudian kembali ke sini panggil saya. Ternyata saya tunggu 4 hari, bupati tidak memanggil. Jadi saya palang jalan. Ini saya punya hak, tapi Wakapolres sudah datang sekarang, saya ikut aturan Pak Kapolres besok ketemu DPRD Merauke," ujar Koordinator dan pemilik ulayat, Andreas Bemo Mahuze kepada Tribun-Papua.com usai membuka palang jalan.  

• Ini Pesan Gubernur Papua, Lukas Enembe saat Melantik Bupati dan Wabup Nabire 

Dia menegaskan, puluhan warga yang sudah berniat menjaga area palang jalan dipastikan pulang ke rumah masing-masing. Dengan syarat, 11 November 2021 harus difasilitasi pertemuan di DPRD Merauke.  

"Bupati janji tinggal janji. Bupati dan kepala dinas perikanan harus turun lihat saya punya saudara-saudara dan masyarakat adat. Supaya kita betulkan disini. Saya su capek," ujar Andreas B. Mahuze. 

Kesempatan yang sama, Kapolres Merauke, AKBP Untung Sangaji yang diwakili Wakapolres, Kompol L Yoga mengatakan, mewakili Kapolres Merauke mengucapkan terima kasih kepada masyarakat ulayat yang mau membuka palang.  

• Belum Terima Honor, 123 Relawan PON XX Papua Klaster Timika Bakar Ban di Sekretariat SDM

Dikatakan, Polres Merauke memfasilitasi masyarakat bertemu DPRD Merauke esok hari. Mengingat hasil komunikasi via sambungan telepon, Ketua DPRD Merauke bersedia menyambut kedatangan masyarakat pemilik ulayat. Tujuan utamanya, menjaga keamanan di Merauke. 

Pantauan media ini, usai palang dibuka, pengendara kendaraan roda dua dan empat yang awalnya tertutup palang jalan langsung melintas. (*)

Bagikan Artikel ini